ANALISA DISPERSI PM2,5 MENGGUNAKAN MODEL GAUSS POINT SOURCE DIKAWASAN INDUSTRI DAN DESAIN VENTURI SCRUBBER BESERTA IPAL UNTUK EFFLUENT VENTURI (STUDI KASUS : INDUSTRI PELEBURAN ALUMINIUM PT.X KECAMATAN KESAMBEN, JOMBANG)

Authors

  • Ida Dwi Maharani Program Studi Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, Jl. Arief Rachman Hakim 100, Surabaya, 60117, Indonesia
  • Mohammad Razif Program Studi Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, Jl. Arief Rachman Hakim 100, Surabaya, 60117, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33005/envirotek.v12i2.65

Keywords:

PM2,5 , Model Gauss, venturi scrubber, Instalasi Pengolahan Air Limbah, Rencana Anggaran Biaya

Abstract

Kegiatan Industri Peleburan Aluminium PT.X mengakibatkan kualitas udara di sekitar industri menurun hal tersebut ditandai oleh beberapa keluhan dari masyarakat. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis konsentrasi PM2,5 dikawasan penduduk menggunakan model gauss point source serta mendesain alat pengendali pencemar udara venturi scrubber beserta instalasi pengolahan air limbah. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa konsentrasi PM2,5 di kawasan industri PT.X dari ketiga titik tersebut masih memenuhi baku mutu udara ambient Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 41 Tahun 1999. Hasil perhitungan desain venturi scrubber diperoleh dimensi venturi diameter throat (lebar) 0,55 m, panjang throat 1,65 m, dan panjang bagian diverging 2,2 m prosentase removal partikulat PM2,5 sebesar 95%

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonim, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara

Amaral, S., Andrade , J., Angélica , M., & Pinheiro, C. (2016). Particulate Matter Emission Factors for Biomass Combustion.

CARB. 2010. Proposed Regulation for a California Reneable Electricity Standard. June 3, 2010.

Cooper D.C dan Alley, F.C.(1994) Air Pollution Control A Design Approach, second edition, Waveland Press,Inc, USA

Cooper D.C dan Alley, F.C.(2002) Air Pollution Control A Design Approach, second edition, Waveland Press,Inc, USA

Gibson, M., Soumita, K., & S, M. (2013). Dispersion model evaluation of PM2.5, NOx and SO2 from point and major line sources in Nova Scotia, Canada using AERMOD Gaussian plume air dispersion model. Atmospheric Pollution Research, 157-167.

Lushi, E., & Stockie, J. (2010). An inverse Gaussian plume approach for estimating atmospheric pollutant emissions from multiple point sources. Atmospheric Environment.

Mayasari, F. (2013). Analisis Perhitungan Eksternalitas pada PLTU Muara Karang dengan Penggunaan Flue Gas Desulphurization. Jurnal Ristek, 2(1), 38–42.

Metcalf & Eddy, 1991, Wastewater Engineering: Treatment, Disposal and Reuse, Third Edition, McGraw-Hill, New York.

Downloads

Published

2020-10-30

How to Cite

Dwi Maharani, I. ., & Razif, M. . (2020). ANALISA DISPERSI PM2,5 MENGGUNAKAN MODEL GAUSS POINT SOURCE DIKAWASAN INDUSTRI DAN DESAIN VENTURI SCRUBBER BESERTA IPAL UNTUK EFFLUENT VENTURI (STUDI KASUS : INDUSTRI PELEBURAN ALUMINIUM PT.X KECAMATAN KESAMBEN, JOMBANG). Envirotek : Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan, 12(2), 44–52. https://doi.org/10.33005/envirotek.v12i2.65